Artikel ilmiah adalah karya tulis yang dirancang untuk dimuat dalam
jurnal atau buku kumpulan artikel yang ditulis dengan tata cara ilmiah dan
mengikuti pedoman atau konvensi ilmiah yang telah disepakati atau ditetapkan.
Artikel ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa, dosen, pustakawan, peneliti, dan
penulis lainnya dapat diangkat dari hasil penelitian lapangan, hasil pemikiran
dan kajian pustaka, atau hasil pengembangan proyek. Dari segi sistematika
penulisan dan isinya, artikel dapat dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu
artikel hasil penelitian dan nonpenelitian. Setiap mahasiswa penulis skripsi
sangat dianjurkan menuliskan kembali karyanya dalam bentuk artikel untuk
diterbitkan dalam bentuk jurnal.
A. Artikel
Hasil Penelitian
Hasil-hasil penelitian
yang ditulis dalam bentuk artikel untuk kemudian diterbitkan dalam
jurnal-jurnal memiliki kelebihan-kelebihan dibanding dengan yang ditulis dalam
bentuk laporan teknis resmi. Laporan teknis resmi memang dituntut berisi
hal-hal yang menyeluruh dan lengkap sehingga naskahnya cenderung tebal dan
direproduksi dalam jumlah yang sangat terbatas, dan akibatnya hanya kalangan
yang sangat terbatas saja yang dapat membacanya. Sebaliknya, hasil penelitian
yang ditulis dalam bentuk artikel biasanya dituntut berisi hal-hal yang
penting-penting saja oleh karena, setiap kali terbit, sebuah jurnal memuat
beberapa artikel sehingga ruang yang tersedia untuk sebuah artikel terbatas.
Jurnal yang diterbitkan oleh suatu fakultas akan dibaca sedikitnya oleh para
dosen (dan karyawan) serta mahasiswa di fakultas tersebut sehingga hasil
penelitian yang ditulis dalam bentuk artikel di jurnal akan memiliki pembaca
yang jauh lebih banyak daripada laporan penelitian teknis resmi. Singkatnya,
hasil penelitian yang ditulis dalam bentuk artikel dalam jurnal akan memberikan
dampak akademik yang lebih cepat dan luas daripada laporan teknis resmi.Baca lanjutannya
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan bahasa yang baik dan benar